Bingung Pilih Coffee Bean Grinder? Simak Dahulu Perbedaannya!

Illustrasi Coffee bean Grinder

Salah satu hal yang biasa diperhatikan dalam menciptakan kopi yang berkualitas adalah tingkat kehalusan bubuknya. Dianggap hal tersebut akan mempengaruhi tingkat ekstraksinya saat diseduh yang akan membuat karakter kopi bisa keluar sempurna atau tidak. Untuk memenuhi hal itu, muncullah berbagai jenis coffee bean grinder.

Berdasarkan Sumber Tenaga

Ada dua jenis coffee bean grinder atau mesin penggiling kopi bila dibedakan dari sumber tenaganya:

  1. Grinder Kopi Manual

Walaupun dioperasikan secara manual, alat ini masih tergolong efisien karena kalian tidak perlu mengeluarkan tenaga lebih jika dibandingkan dengan cara-cara tradisional seperti menumbuk biji kopi hingga halus.

Sebagian orang menilai alat ini tidak mengurangi kualitas kopi dari segi aromanya. Bahkan saat proses penggilingan, kalian akan bisa langsung menghirup aroma khas biji kopi yang berasal dari uap minyak yang keluar.

Namun, alat ini tidak efisien untuk menggiling biji kopi dalam skala banyak. Pasalnya selain volume wadah penggilingan yang terbatas, perlu waktu tidak sedikit dalam sekali menggiling biji kopi;

  1. Grinder Kopi Elektrik

Tergolong lebih canggih karena mesinnya dioperasikan dengan tenaga listrik. Jadi kalian bisa menggiling kopi secara otomatis tanpa mengeluarkan tenaga sama sekali. Alat ini cocok untuk menggiling kopi dalam jumlah banyak.

Kekurangannya, dari segi harga cukup merogoh kantong lebih dalam. Belum juga biaya perawatan atau penggantian suku cadang karena grinder ini mudah rusak jika kalian tidak memperhatikan takaran biji kopi yang akan digiling.

Berdasarkan Komponen Penggiling

Maksudnya di sini adalah jenis komponen utama yang digunakan untuk menggiling biji kopi, dibagi menjadi dua jenis:

  1. Burr Grinder

Grinder ini menggunakan burr yang berbentuk kerucut dan ada juga yang berbentuk sepasang pelat. Ini merupakan inovasi untuk mengatasi keluhan dari penggunaan grinder manual yang dinilai mengeluarkan aroma biji terlalu banyak saat penggilingan. Hal ini akan mengurangi kualitas ekstrak bubuk kopinya saat diseduh.

Burr grinder mampu mengatasi hal itu karena tidak membuat gesekan berlebih antara biji kopi dengan burr. Selain itu juga tidak menimbulkan suara bising. Hasil gilingannya pun dinilai lebih halus dan bisa konsisten. Tidak heran jika burr grinder dinilai sebagai penggiling kopi terbaik.

  1. Blade Grinder

Alat ini menggunakan dua mata pisau untuk melumatkan biji kopi. Harganya lebih murah dibanding burr grinder. Bubuk yang dihasilkan dinilai lebih kasar dan tidak bisa konsisten dibanding burr grinder sehingga mempengaruhi rasa kopinya. Untuk mengantisipasi hal tersebut, bisa dengan perlahan-lahan memasukkan biji kopinya agar lebih hancur secara merata.

Itulah beberapa jenis coffee bean grinder dengan berbagai jenis. Kalian bisa menyesuaikannya sesuai kebutuhan: apakah akan digunakan secara pribadi atau sebagai modal bisnis kafe karena masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya.

Leave a Reply

Your email address will not be published.