Memiliki kendaraan roda empat alias mobil merupakan salah satu harapan kita, terutama sebagai kaum milenial. Sebelum memutuskan membeli mobil, tentunya banyak hal yang harus kamu pertimbangkan. Beberapa diantaranya adalah kesiapan kamu mengendarai mobil yang ditandai dengan Surat Izin Mengemudi (SIM) dan mencari asuransi mobil yang tepat untuk mobil barumu.
Apa Pentingnya Asuransi Mobil Untukmu?
Berbicara mengenai asuransi mobil tentunya secara khusus asuransi tersebut bertujuan untuk melindungi mobilmu atas suatu kejadian yang tidak diinginkan. Yah kita tidak tahu tentang apa saja kejadian yang akan terjadi kedepannya. Sebagaimana kabar berita akhir-akhir Februari-Maret 2022 ini bahwa banyak kejadian kecelakaan lalu lintas darat. Kecelakaan tersebut bisa karena faktor kelalaian manusia maupun kondisi yang tidak aman.
Bila mendapati musibah dan mobilmu rusak ringan atau bahkan rusak berat, tentunya tidak murah bukan untuk membenahi itu semua? Nah oleh karena itu hadirlah asuransi mobil yang dapat menanggung kerugian akibat kejadian yang tidak diinginkan tersebut. Itulah pentingnya asuransi mobil untukmu, apalagi kamu yang baru belajar mengendarai mobil dan mobilmu baru, tentunya cukup khawatir bukan bila sampai mobil lecet atau rusak.
Tidak hanya sebatas itu, asuransi mobil juga penting untuk melindungi mobilmu dari suatu tindak kejahatan seperti begal, perampokan, dan pencurian. Tidak hanya dikota-kota besar, bahkan tindak kejahatan tersebut sangat mungkin terjadi di daerah terpencil dan sepi. Sehingga, sangat baik untukmu mengasuransikan mobil agar mobil tetap aman dari tindak pencurian dan memperoleh pertolongan.
Apa Saja Jenis Asuransi Mobil yang Bisa Kamu Dapatkan?
Ketika kamu ingin membuat asuransi mobil, umumnya ada dua jenis asuransi mobil yang ditawarkan. Asuransi pertama adalah asuransi mobil TLO alias Total Loss Only. Asuransi ini dapat diklaim ketika kamu mengalami kehilangan total atas mobilmu. Artinya disini adalah mobilmu mengalami kerusakan parah minimal 75% atau terjadi suatu tindak pencurian atau perampasan.
Angka 75% tersebut memiliki arti bahwa ketika mobilmu 75% dalam kondisi rusak, maka mobilmu tergolong rusak parah karena tidak dapat digunakan kembali. Oleh karena itu, bila kamu mendapati kecelakaan dan mobilmu masih rusak ringan atau rusak berat dibawah 75%, maka kamu tidak bisa mengklaim asuransi untuk melakukan pertanggungjawaban atas mobilmu.
Jenis asuransi yang kedua adalah asuransi segala resiko atau All Risk. Jenis asuransi ini yang paling diminati karena pihak asuransi dapat membayar klaim atas segala bentuk kerusakan pada mobilmu. Mulai dari lecet pada mobil, kerusakan ringan, rusak sedang, rusak berat, dan mengalami kehilangan. Fasilitas asuransi tersebut memanglah lebih mewah, akan tetapi yang pasti memiliki tarif premi yang lebih besar.
Itu dia mengenai jenis dan pentingnya asuransi mobil untukmu. Tentunya dalam menentukan jenis asuransi mobil yang tepat, kamu perlu mempertimbangkan dari segi biaya premi yang harus dibayarkan. Asuransi tipe all risk lebih cocok untukmu yang memiliki mobil baru dan masih newbie mengendarai mobil. Sehingga proteksi dari lecet-lecet kecil dan rusak ringan akan kamu dapatkan.